Sistem kontrol kelistrikan mesin es terutama mencakup bagian-bagian berikut:
Panel kontrol:
Panel kontrol digunakan untuk mengatur mode kerja (otomatis/manual), waktu es dan parameter suhu antarmuka mesin es. Rangkaian kendali merupakan bagian inti dari mesin es yang digunakan untuk mengontrol pengoperasian mesin es. Ini termasuk rangkaian catu daya, rangkaian kendali mikroprosesor, rangkaian kendali motor, rangkaian kendali sensor dan sebagainya. Rangkaian catu daya menyediakan daya untuk pembuat es, biasanya menggunakan listrik satu fasa 220V, 50Hz. Ia bertanggung jawab untuk memasukkan catu daya eksternal ke pembuat es dan mengendalikannya melalui sakelar daya.
Sensor:
Sensor digunakan untuk memantau suhu dan kelembaban di dalam mesin es dan mengirimkan data ke panel kontrol untuk memantau status kerja mesin es secara real-time.
Sistem pendingin:
Sistem pendingin meliputi kompresor, kondensor, evaporator, dan jalur sirkulasi zat pendingin, yang digunakan untuk mendinginkan air dan membuat es.
Sistem catu daya:
Sistem catu daya menyediakan daya bagi pembuat es untuk memastikan pengoperasian normal.
Perangkat perlindungan keselamatan:
termasuk perlindungan kelebihan beban, perlindungan panas berlebih dan perlindungan korsleting listrik, dll., perangkat ini digunakan untuk memastikan pengoperasian pembuat es yang aman dan mencegah kecelakaan.
Selain itu, terdapat beberapa bagian kendali kelistrikan lainnya, seperti sakelar utama sistem kendali kelistrikan (buka, berhenti, pembersihan tiga posisi), sakelar mikro, katup solenoid saluran masuk air, motor pengatur waktu, dll., Bagian-bagian ini digunakan untuk mengontrol saluran masuk air dan proses pembuatan es pada mesin es.
Secara umum, sistem kendali kelistrikan mesin es merupakan bagian penting dalam pengendalian dan pemantauan kondisi kerja mesin es, memastikan pengoperasian normal, serta meningkatkan efisiensi dan keamanan pembuatan es.
Waktu posting: 28 Januari 2024